Ketika dua orang memutuskan untuk menikah, artinya saat itu juga lah mereka memutuskan untuk “menikahi” keluarga besar dari pasangannya. Udah sepaket, suka nggak suka, cocok nggak cocok harus ditelan. Drama antara mertua dan menantu udah masalah klasik lah ya, hampir setiap hubungan pernikahan pasti pernah mengalami drama ini. Dari mulai sensi-sensian receh karena miskomunikasi, sampai yang serem-serem dan berujung pada perpisahan pun sering kita dengar.
Pandemi ini menjadi semacam wake-up call bagi kita semua untuk bener-bener menjaga kesehatan kita. Nggak ada acara lain kita harus sehat jiwa, raga, dan pikiran supaya wellness kita tetap okay dalam menghadapi hari-hari Masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) / New Normal ini. Dan menariknya, di rumah pun sebenernya banyak cara asik dan mudah kita tetap bisa menjaga kualitas hidup dan keseimbangan mind, body, and soul untuk keluarga kita lho. Wellness Made Easy!
Menjadi ibu adalah transisi yg berat bagi setiap perempuan. Motherhood is like entering a gate to one-way street. Ia yang sebelumnya berdaya, leluasa beraktualisasi dan bersosialisasi, sekarang dunianya berputar terbatas di sekeliling anaknya. Tidak jarang ibu kehilangan jati dirinya hingga merasa hampa.
Temuan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) yang mengungkap bahwa angka kesakitan dan kematian anak akibat COVID19 di Indonesia bahkan tertinggi di Asia. Sehingga IDAI menghimbau para orangtua untuk tidak lengah dalam melakukan pencegahan agar memastikan anak-anak tetap terlindungi selama wabah belum teratasi dengan baik.